Download

4/08/2011

skema Penerima FM

Gambar skema Penerima FM Dengan IC TDA7000 beserta komponen dan cara pembuatannya

Sekarang  banyak  dijumpai  penerima  FM  yang  bekerja  pada  frekeunsi tinggi  yang  cantik  dalam  pembuatannya  cukup  sulit.  Kumparan  yang digunakan  dalam  penerima  FM  ada  dua  membuat  praktis  dan  mudah direalisasi.
Sebagaimana  yang  dapat  dilihat  piranti  ini  sederhana,  jumlah  komponen relatif  sedikit.  IC  berisi  semua  tingkat  penerima superheterodyne  meliputi  :mixer,  osilaor,  penguat  IF, pembatas amplitudo,  detektor  FM  dan  beberapa yang lain. Sinyal  stasiun  dari  antena  dilanjutkan  ke  rangkaian  masukan  terdiri  dari L2,  C13,  C12  dan  C14.  Ini  merupakan  rangkaian  osilator  parallel    dengan resistor  R3,  yang  mempunyai  lebar  band  dari  88  MHz  sampai  108  MHz.  Di dalam  IC  sinyal  diteruskan  ke  mixer  dimana  frekuensi  pembawa  baru diperoleh.  Penguat  IF  memungkinkan  penguatan  hanya  sinyal  yang bersangkutan, yaitu sinyal yang mempunyai frekuensi sama dengan frekuensi menengahnya.  Sinyal  diteruskan  ke  limiter,  detektor  FM,  rangkaian  frekuensi rendah  pra  penguat.  Keluaran  dari  tingkat  akhir    kaki  2  (R2  berupa  beban kolektor  dari  transistor  terakhir  dalam  pra  penguat  frekuensi  rendah).

Rangkaian  osilator  dari  osilator  lokal  (L1,  Cp,  Cs,  C  dan  C5)  dihubungkan
antara kaki 5 dan 6. L1  dan  L2  merupakan  kumparan  self-bearing (tanpa inti). Kumparan ini mempunyai ciri terbuat dari kawat yang realtip tebal, karena  itu  tidak  membutuhkan  body  itulah  mengapa  dinamakan elf-bearing
Penerima  jenis pocket biasanya tidak mempunyai S2 dan elemen R1. Bagian  penerima  yang  membutuhkan  perhatian  terbesar  selama pembuatan  adalah  rangkaian  osilator  dari  osilator  lokal,  yang  dihubungkan antara  kaki  5  dan  6.  Bila  kapasitansi  muatan  C  dapat  divariasi,  sehingga  frekuensi  resonansi  dapat  bervariasi    dari  88  MHz  (C=Cmaks)  sampai  108 MHz  (C=Cmin)  maka  semua  stasiun  dapat  didengar.    Untuk  itu  beberapa eksperimen  diperlukan  dengan  kapasitansi  Cp  dan  Cs,  untuk  awal  Cp dihilangkan.  Jika terdapat  masalah, kapasitansi Cs  dikurangi  (pada  15  pF,  10 pF dst) atau dapat dihubung singkat.

0 komentar:

Post a Comment

Newer Post Older Post Home
Aulia DirUt. Powered by Blogger.
 

Followers

 

Templates by Nano Yulianto | CSS3 by David Walsh | Powered by {N}Code & Blogger